Senin, 20 Februari 2012

Persiba Bantul



Persiba Bantul


Nama lengkap
Persatuan Sepak Bola Indonesia Bantul
Julukan
Laskar Sultan Agung
Didirikan
1967
Stadion
Ketua Umum
Sekretaris
Bendahara
Pelatih
Liga


 Persatuan Sepak bola Indonesia Bantul (biasa disingkat: Persiba) adalah sebuah klubsepak bola Indonesia yang berasal dari Kabupaten Bantul, Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. Tim yang bermarkas di Stadion Sultan Agung ini memiliki kelompok suporter bernama Paserbumi (Pasukan Suporter Bantul Militan).
Sejarah
Persiba Bantul berdiri pada tanggal 21 September 1967, dengan tujuan pokok sesuai dengan AD/ART adalah proses kelanjutan gerakan sepak bola nasional yang diawali dengan berdirinyaPSSI 19 April 1930 di Yogyakarta. Sepak bola merupakan olahraga yang sangat dikenal, digemari dan telah merakyat di Indonesia, yang berupakan sarana untuk menunjang pembangunan Bangsa Indonesia khususnya dalam meningkatkan sumber daya manusia yang memiliki jasmani yang sehat dan kuat dalam rangka membawa nama baik nama bangsa Indonesia dalam percaturan bidang olaharaga nasional.
Tahun 2004 merupakan tonggak sejarah persepakbolaan di Kabupaten Bantul, setelah menunggu selama 37 tahun akhir dapat juga masuk ke Divisi Satu Liga Indonesia. Sosok Idham Samawi berperan besar dalam keberhasilan ini, yang tentu saja didukung olehdana APBDKabupaten Bantuldenganpersetujuan DPRD.
Tahun 2005 Persiba mendapat kepercayaan dari PSSI untuk melanjutkan pembinaan pemain masa depan Indonesia, Tim Nas U-20 dititipkan di Bantul untuk dibina dan diikutsertakan dalam Kompetisi PSSI Liga Indonesia Tahun 2005, padahal ada beberapa klub yang telah meminangnya.
Tahun 2006 yang lalu kembali Persiba berlaga di tingkat Divisi Satu Liga Indonesia dengan materi dan persiapan yang lebih matang. Namun di tengah mengikuti kompetisi, pada tanggal 27 Mei 2006 Bantul diguncang bencana alam gempa tektonik sehingga dengan dengan terpaksa Persiba mengundurkan diri. Begitupun dengan roda kompetisi Pengcab PSSI Kabupaten Bantul dengan terpaksa juga dihentikan.
Promosi ke Divisi Utama
Tahun 2007, Persiba mempersiapkan diri untuk kembali berlaga di Kompetisi Divisi Satu Liga Indonesia. Sejumlah pemain telah direkrut dengan target Promosi. Akhirnya, dengan dukungan rakyat Bantul Persiba Bantul mampu lolos ke Divisi Utama.
Promosi ke Liga Super
Setelah mencapai final Divisi Utama Liga Indonesia dan mengalahkan Persiraja dengan skor 1-0,Persiba lolos ke Liga Super Indonesiabersama Persiraja dan Mitra Kutai Kartanegara. sementara peringkat 4 divisi utama yaitu Persidafon Dafonsoro play off melawan peringkat terakhir ISL yaitu Bontang FC.Persidafon Dafonsoro menang dengan skortipis 3-2.
Akuisisi Bandung FC
Tepat tanggal 17 Agustus 2011, Persiba Bantul menandatangani MoU atau Nota kesepahaman dengan Bandung FC di Mess Persiba Bantul. Alasan aspek legal dan finansial yang harus dipenuhi sebelum tanggal 22 Agustus 2011, menjadi faktor utama akuisisi. 
Stadion


Stadion Sultan Agung, merupakan kebanggaan warga kabupaten Bantul umumnya dan penggemar olahraga khususnya sepakbola.

Stadion Sultan Agung




Stadion Sultan Agung
Lokasi
Bantul, Yogyakarta, Indonesia
Koordinat
Koordinat: http://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/thumb/5/55/WMA_button2b.png/17px-WMA_button2b.png2°58′39″S 104°44′38″E / 2.977617°LS 104.743808°BT / -2.977617; 104.743808
Dibuat
2004
Dibuka
2007
Direnovasi
2008
Permukaan
Rumput
Kapasitas
35.000
Pemakai
Persiba Bantul

Stadion Sultan Agung (SSA) adalah sebuah stadion multifungsi di Kabupaten Bantul, DI Yogyakarta, yang merupakan markas klub sepak bola Persiba Bantul. Sebagian orang juga menyebutnya Stadion Pacar karena terletak di wilayah Pacar, Sewon, Bantul. Stadion Sultan Agung memiliki kapasitas 35.000 penonton.
Stadion Sultan Agung diresmikan oleh Gubernur DIY Sri Sultan Hamengkubuwono X bertepatan saat acara pembukaan PORDA DIY IX-Bantul tanggal 24 Juni 2007. Meskipun baru diresmikan pada tahun 2007, stadion ini sudah digunakan untuk menggelar pertandingan sepakbola baik lokal Bantul maupun pertandingan Kompetisi Liga Indonesia sejak tahun 2005.
Pembangunan Stadion Sultan Agung dilakukan secara bertahap, pada tahun 2004 telah diselesaikan pembangunan lapangan dengan rumput berkualitas tinggi serta sebagian tribun terbuka sebelah timur.
Menjelang Kompetisi Divisi Utama, tahun 2008 pada bulan Juni telah diselesaikan pembangunan tribun terbuka yang melingkari 70% lapangan (utara, timur, selatan). Sementara, tribun sebelah barat lapangan belum direalisasikan pembangunannya.
Tribun barat Stadion Sultan Agung berikut fasilitas penunjang, mulai beroperasi bulan November 2010. Jumlah penonton di tribun barat mencapai 5.000 orang. Meski belum semua area tribun tertutup atap, namun sudah ada area tamu VVIP. Merupakan salah satu stadion yang mempunyai rumput kualitas Eropa seharga 2,5 M. Mulai Desember Stadion Sultan Agung mulai sudah dipasangi lampu di 4 titik

Jadwal Pertandingan



Jadwal Pertandingan Indonesia Premier League 2011/2012
Putaran I
No.
Hari/Tanggal
KickOff
Pertandingan
Hasil
1
Sabtu, 26 Nov 2011
15.30
PERSIBA Bantul
BONTANG FC
1
0
2
Sabtu, 10 Des 2011
15.30
PSM Makasar
PERSIBA Bantul
2
1
3
Sabtu, 17 Des 2011
15.30
SEMEN Padang
PERSIBA Bantul
0
0
4
Sabtu, 7 Jan 2012
15.30
PERSIBA Bantul
SRIWIJAYA FC


5
Sabtu, 14 Jan 2012
15.30
PERSIBO
PERSIBA Bantul
3
2
6
Sabtu, 21 Jan 2012
15.30
PERSIBA Bantul
PERSIJA
1
0
7
Sabtu, 28 Jan 2012
15.30
PERSEBAYA
PERSIBA Bantul
0
1
8
Sabtu, 5 Feb 2012
15.30
AREMA FC
PERSIBA Bantul
9
Sabtu, 11 Feb 2012
15.30
PERSIJAP
PERSIBA Bantul
10
Sabtu,20 Feb 2012
15.30
PERSIBA Bantul
PERSIRAJA


11
Sabtu, 25 Feb 2012
15.30
PERSIBA Bantul
PSMS Medan


12
Ahad,11 Mar 2012
15.30
PERSIBA Bantul
PERSEMA Malang


Putaran II
No.
Hari/Tanggal
KickOff
Pertandingan
Hasil
1
Sabtu, 7 Apr 2012
15.30
BONTANG FC
PERSIBA Bantul


2
Sabtu, 14 Apr 2012
15.30
PERSIRAJA
PERSIBA Bantul


3
Sabtu, 21 Apr 2012
15.30
PERSIBA Bantul
PERSIJAP


4
Sabtu, 28 Apr 2012
15.30
SRIWIJAYA FC
PERSIBA Bantul


5
Sabtu, 5 Mei 2012
15.30
PERSIBA Bantul
PSM Makasar


6
Sabtu, 19 Mei 2012
15.30
PERSIBA Bantul
SEMEN Padang


7
Sabtu, 26 Mei 2012
15.30
PERSEMA Malang
PERSIBA Bantul


8
Sabtu, 2 Mei 2012
15.30
PERSIBA Bantul
PERSIBO


9
Sabtu, 9 Jun 2012
15.30
PERSIJA
PERSIBA Bantul


10
Sabtu, 16 Jun 2012
15.30
PERSIBA Bantul
PERSEBAYA


11
Sabtu, 23 Jun 2012
15.30
PERSIBA Bantul
AREMA FC


12
Sabtu, 30 Jun 2012
15.30
PSMS Medan
PERSIBA Bantul



Persiraja Banda Aceh vs Persiba Bantul



Keberasilan mencuri satu poin di kandang Persiba membuat Persiraja melonjak ke posisi enam klasemen.


Persiba Bantul gagal mendulang angka penuh di hadapan pendukungnya setelah harus puas bermain imbang 1-1 melawan Persiraja Banda Aceh di Stadion Sultan Agung dalam lanjutan Liga Prima Indonesia (IPL) 2011/12, Senin (20/2) malam WIB.

             Raihan satu angka mengangkat posisi Persiba ke peringkat tiga klasemen sementara usai mengumpulkan nilai 14 dari sembilan laga yang telah dijalani. Persiba menggeser Persebaya Surabaya dengan keunggulan satu poin.Bagi Persiraja, perolehan satu angka membuat mereka melonjak ke peringkat enam klasemen dengan nilai 11 dari sepuluh pertandingan.Bermain di kandang, Persiba menerapkan permainan agresif demi mendapatkan poin maksimal. Tekanan yang dilakukan tim Laskar Sultan Agung membuat barisan pertahanan Persiraja harus bekerja keras.

           Publik di Stadion Sultan Agung sudah bersorak kegirangan setelah tim kesayangannya berhasil unggul lebih dulu ketika laga memasuki menit kedelapan. Umpan Cornelis Kaimu disambut Ugik Sugiyanto, dan diselesaikan dengan baik untuk menaklukkan kiper Zulbahra.

Sukses membobol gawang Persiraja membuat kepercayaan diri para pemain Persiba bertambah. Serangan gencar dilakukan agar menggandakan keunggulanya atas tim tamu. Tapi penyelesaian akhir yang buruk membuat Persiba menemui kegagalan.

Keasyikan menyerang, Persiba lengah di pertahanan. Barisan belakang tuan rumah tidak mengantisipasi umpan Abdul Musawir, sehingga disambut Patrick Sofian Ghigani untuk membobol gawang Wahyu Tri Nugroho pada menit ke-27.Kecolongan gol Persiraja, Persiba kembali menggeber serangan ke pertahanan tim tamu. Walau mendapatkan peluang, Persiba tidak berhasil menambah pundi golnya hingga babak pertama usai.

Di babak kedua, tensi permainan Persiba dan Persiraja makin meninggi demi mencuri gol ke gawang lawan masing-masing. Pertarungan di atas lapangan berlangsung sengit dan keras.Akibat kerasnya pertandingan, pemain Persiba dan Persiraja kerap melakukan pelanggaran berbahaya. Tak jarang mereka terlibat insiden akibat pelanggaran-pelanggaran keras tersebut.Kendati Persiba sudah berusaha melakukan tekanan ke pertahanan Persiraja, tuan rumah gagal mengubah papan skor. Hingga pluit panjang ditiupkan wasit, skor 1-1 tidak mengalami perubahan.